Kuliah di Luar Negeri Juga Harus Serius

JAKARTA - Lingkungan dan budaya asing membuat banyak pelajar internasional ingin menjelajahi "rumah" barunya. Enggak heran, nampaknya sangat menggoda untuk memilih mata kuliah yang mudah saat studi di luar negeri. Tetapi, sebenarnya kerja keras memberikan keuntungan akademik dan karier lho ketika kita kembali ke Tanah Air.

Karena itu, jangan sekadar merencanakan petualangan. Sebaiknya, ambil keuntungan penuh dari kesempatan kuliah di luar negeri ini. Bangunlah hubungan dengan dosen dan berikan kesan baik kepada perusahaan yang potensial.

Mengapa harus demikian?

Penampilan akademik masih penting ketika di luar negeri

Jangan hanya memilih kuliah yang mudah ketika kuliah di kampus asing. Bahkan ketika kamu hanya menjadi mahasiswa pertukaran pelajar sekali pun. Sebab, mahasiswa yang hanya mengikuti kelas untuk sekadar lulus dan memenuhi batas minimal IPK akan terlihat dari transkrip akademiknya.

Akan selalu ada mata kuliah yang mudah dilalui. Tetapi, ambillah kelas-kelas yang menarik dan menantang. demikian dilansir laman US News, Senin (10/3/2014)

Kerja keras di lingkungan berbeda memberikan keuntungan

Jika kamu berkomitmen untuk kuliah, maka kamu mungkin akan menemukan metode dan teknik baru dalam belajar yang dapat meningkatkan kemampuan akademik.

Perusahaan tertarik dengan pengalaman kuliah di luar negeri

Banyak perekrut karyawan di perusahaan tertarik dengan mereka yang pernah mencicipi perkuliahan di luar negeri. Biasanya, mereka akan bertanya tentang pengalamanmu kuliah di negeri orang dan bagaimana pengalaman itu memengaruhi kinerjamu. Karena itu, jangan main-main dan buatlah prestasi akademik sebaik mungkin.

Referensi dari tutor dan dosen

Ketika melamar kerja, selain ijazah dan transkrip akademik, kamu akan membutuhkan referensi dari mereka yang dapat menyatakan bahwa kualitasmu sangat baik. Pastikan kamu memiliki hubungan baik dengan dosen-dosen untuk keperluan referensi ini.

sumber: okezone.com

Tweet